“VINA: Sebelum 7 Hari” Cetak Rekor Penonton, Gugah Kesadaran Masalah Kekerasan Geng Motor

banner 468x60

Jakarta – Dalam debut spektakulernya, film “VINA: Sebelum 7 Hari full movie” berhasil mencetak rekor sebagai salah satu film dengan opening day terbesar di Indonesia, dengan total 335.812 penonton. Film ini tidak hanya sekedar hiburan, namun juga menjadi sarana powerful untuk membawa perubahan sosial mengenai kasus kekerasan geng motor yang terjadi di Cirebon pada tahun 2016.

 

banner 336x280

vina

 

Kisah di Balik Layar:

Di balik adegan-adegannya yang memukau, “VINA: Sebelum 7 Hari” mengangkat kisah nyata dari sebuah tragedi yang belum terpecahkan. Vina, seorang gadis muda, ditemukan meninggal secara misterius, yang oleh kepolisian dinyatakan sebagai kecelakaan motor. Namun, nenek Vina, yang diperankan oleh Cut Mini, merasa ada yang tidak beres dan berusaha mencari keadilan untuk cucunya. Film ini mengisahkan bagaimana arwah Vina, yang diperankan oleh Prisia Nasution, berusaha mengungkap kebenaran melalui seorang sahabat.

Pernyataan dari Produser:

Dheeraj Kalwani, CEO Dee Company dan produser film, menyatakan bahwa film ini diharapkan bisa membangkitkan kesadaran masyarakat dan pihak berwenang untuk tidak mengabaikan kasus serupa. “Kami ingin membangun kesadaran dan mendorong penegakan hukum yang lebih tegas,” ungkap Kalwani dalam siaran pers.

Sutradara Berbicara:

Sutradara Anggy Umbara menambahkan, “Film ini lebih dari sekadar cerita, ini adalah gerakan sosial. Melalui ‘VINA: Sebelum 7 Hari,’ kami ingin menyerukan bahwa keadilan harus ditegakkan secara adil dan merata di seluruh lapisan masyarakat.”

Reaksi Masyarakat:

Reaksi positif dari penonton menunjukkan bahwa film ini berhasil menyentuh hati dan pikiran banyak orang. Dari media sosial hingga diskusi publik, banyak yang mengapresiasi upaya film ini dalam mengangkat isu keadilan dan hukum di Indonesia.

banner 336x280