Terungkap: Tersangka Penyerangan Faisal Halim dengan Air Keras Ditangkap di Malaysia

banner 468x60

Jakarta, – Dalam sebuah langkah signifikan, Kepolisian Malaysia berhasil menangkap tersangka kedua yang terlibat dalam insiden penyiraman air keras yang menimpa Faisal Halim, bintang timnas Malaysia. Penangkapan berlangsung di Bandar Baru Bangi pada hari Senin, tanggal 6 Mei, menandai kemajuan penting dalam kasus yang mengejutkan komunitas sepak bola.

Penahanan sementara selama lima hari telah diberlakukan kepada tersangka, yang diketahui merupakan warga lokal, untuk memungkinkan penyidikan lebih mendalam. Kepala Polisi Selangor, Datuk Hussein Omar Khan, menyatakan bahwa tersangka, seorang pria berusia tiga puluhan, telah dibawa ke pengadilan Petaling Jaya guna mengajukan permohonan penahanan resmi. Menurut laporan dari Sinar Harian, tersangka ditangkap pada sore hari dan kasus ini akan segera diambil alih oleh Unit Reserse Kriminal Bukit Aman.

banner 336x280

faisal-halim-timnas-malaysia-piala-asia-202

Ini merupakan penangkapan kedua setelah seorang tersangka lain berhasil ditangkap sehari sebelumnya di Pandan Indah, Ampang. Faisal Halim sendiri menjadi korban penyiraman air keras di Petaling Jaya oleh dua pelaku yang beraksi menggunakan sepeda motor curian.

Faisal, yang terkenal sebagai pemain sayap timnas Malaysia dan Selangor, saat ini menjalani perawatan intensif di rumah sakit akibat luka bakar tingkat empat yang sangat serius. Luka-luka tersebut mencakup area wajah, leher, pundak, lengan, dan perut, yang mengakibatkan kesulitan berbicara dan bergerak bagi Faisal. Rencana operasi telah dijadwalkan pada Selasa, 7 Mei sore, untuk mengatasi cedera tersebut.

Proses pemulihan Faisal diperkirakan akan memakan waktu hingga lima bulan, dengan risiko yang sangat nyata bahwa dia mungkin harus pensiun dini dari sepak bola. Kejadian tragis ini tidak hanya melukai fisiknya tetapi juga memberikan dampak psikologis mendalam pada atlet berusia 26 tahun tersebut.

Insiden ini telah memicu diskusi luas mengenai keamanan atlet di Malaysia dan menyerukan tindakan lebih lanjut untuk mencegah kekerasan terhadap pemain olahraga.

banner 336x280